Recent Posts

free counters

Senin, 13 Juni 2011

SETTING DHCP SERVER


  • Menginstall paket yang dibutuhkan yaitu dhcp3-server
server-debian:~# apt-get install dhcp3-server











Tekan enter untuk melanjutkan instalasi paket.


  











  • Menambah scripts pada file /etc/dhcp3/dhcpd.conf
server-debian:~# vim /etc/dhcp3/dhcpd.conf

Mengedit scripts dibawah ini :
# A slightly different configuration for an internal subnet.
subnet 192.168.0.0 netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.0.100 192.168.0.200;
option domain-name-servers 192.168.0.5;
option domain-name "debian.com";
option routers 192.168.0.5;
# option broadcast-address 10.5.5.31;
# default-lease-time 600;
# max-lease-time 7200;
  }
Tekan insert terlebih dahulu kemudian tambahkan scripts sesuai dengan scripts diatas gambar. Tekan Esc kemudian :wq untuk keluar dan menyimpan perubahan.



















  • 192.168.0.0 merupakan IP Network dari IP Address yang digunakan dan juga dari IP Address yang didistribusikan (Di DHCP kan).
  • 255.255.255.0 merupakan Netmask dari IP Address yang digunakan dan juga dari IP Address yang didistribusikan (Di DHCP kan).
  • Range merupakan Jangkauan dari IP Address yang didistribusikan (Di DHCP kan).
  • Option Domain-name-servers merupakan DNS yang nantinya akan digunakan oleh client. Karena server ini difungsikan sebagai DNS Forwarders maka cukup dituliskan IP Address dari server ini tanpa perlu dituliskan DNS dari ISP.
  • Option Doman-name merupakan nama yang digunakan sebagai inisial dari IP Address – IP Address yang di DHCP kan oleh server ini.
  • Routers merupakan jalan keluar ataupun IP Address yang digunakan sebagai pintu oleh server dalam mendistribusikan IP Address yang di DHCP kan.

  • Merestart layanan dhcp3-server
server-debian:~# /etc/init.d/dhcp3-server restart













 
  • Mensetting di Client linux dan windows
server-debian:~# dhclient eth0 => Perintah untuk setting di client linux




 >> Setting di client windows

SETTING MAIL SERVER


Cara menginstal mail server pada Linux adalah sbb....cekiBROOot!!
Pertama, ketikan tulisan yg bergaris miring merah dibawah....

  • Menginstall paket yang dibutuhkan yaitu postfix, courier-imap, squirrelmail
server-debian:~# apt-get install postfix courier-imap squirrelmail










































  • Mengedit file /etc/postfix/main.cf
server-debian:~# vim /etc/postfix/main.cf
myhostname = server-debian.linuxdebian.or.id
alias_maps = hash:/etc/aliases















alias_database = hash:/etc/aliases
myorigin = server-debian.linuxdebian.or.id
mydestination = linuxdebian.or.id, server-debian.linuxdebian.or.id, localhost.linuxdebian.or.id, localhost, $myhostname, $myorigin
relayhost =
mynetworks = 127.0.0.0/8 [::ffff:127.0.0.0]/104 [::1]/128 192.168.0.0/24
#mailbox_command = procmail -a "$EXTENSION"
mailbox_size_limit = 0
recipient_delimiter = +
inet_interfaces = all
home_mailbox = Maildir/















  • Mensetting squirrelmail
server-debian:~# /etc/squirrelmail/conf.pl



























 























































  • Membuat Directory Maildir untuk menyimpan e-mail yang masuk pada directory /etc/skel
server-debian:~# maildirmake /etc/skel/Maildir

  • Buat symlink untuk squirrelmail yang sudah dikonfigurasi













    server-debian:~#
    ln –s /etc/squirrelmail/apache.conf /etc/apache2/conf.d/squirrelmail.conf

  • Mengedit file /etc/apache2/conf.d/squirrelmail.conf
server-debian:~# vim /etc/apache2/conf.d/squirrelmail.conf
Mengedit /squirrelmail menjadi /webmail
Alias /webmail /usr/share/squirrelmail











    • Restart layanan postfix, courier-imap dan apache2
    server-debian:~# /etc/init.d/postfix restart
    server-debian:~# /etc/init.d/courier-imap restart
    server-debian:~# /etc/init.d/apache2 restart













  • Buat user baru, misal dengan nama guest. User ini nantinya akan digunakan untuk mencoba mail server yang sudah kita konfigurasi.
server-debian:~# adduser guest

  • Mengetest mail server yang sudah dikonfigurasi
server-debian:~# links www.linuxdebian.or.id/webmail



  











































teruuuuuuuuusssssss......kita uji squirrelmail ini kita lakukan melalui web browser. Baik dari server localhost, atapun dari sisi client. Pada web browser, arahkan URL ke http://www.debian.edu/squirrelmail (Direktori Alias). Begini tampilanya.....











>>Catatan :
User yang dibuat sebelum pembuatan Maildir pada directory /etc/skel, maka user tersebut tidak akan bisa digunakan untuk login ke mail server karena user tersebut di drop oleh imap server. Jadi apabila anda ingin mencoba mail server, maka anda harus membuat user baru terlebih dahulu.


                     

Jumat, 10 Juni 2011

SETTING DNS SERVER

begini caranya mas n mbabro..........cekidot
  • Menginstall paket yang dibutuhkan yaitu apache2, php5, links
server-debian:~# apt-get install apache2 php5 links
 






aduuhhhhh pnjang bgd perintahnya,,,,,
  • Mengetik perintah a2enmod agar web server yang di konfigurasi multi user
server-debian:~# a2enmod userdir

  • Mengcopy file /etc/apache2/sites-enabled/000-default menjadi /etc/apache2/sites-enabled/webmail
server-debian:~# cp /etc/apache2/sites-enabled/000-default /etc/apache2/sites -enabled/webmail

  • Mengedit file /etc/apache2/sites-enabled/webmail untuk mengatur virtualhost
server-debian:~# vim /etc/apache2/sites-enabled/webmail

Hapus semua scripts yang ada, kemudian ketikkan scripts dibawah ini :
NameVirtualHost 192.168.0.5:80
<VirtualHost 192.168.0.5:80>
ServerName www.linuxdebian.or.id
DocumentRoot /home/admin/public_html
</VirtualHost>



>>
Tekan insert terlebih dahulu kemudian tambahkan scripts sesuai dengan scripts diatas gambar. Tekan Esc kemudian :wq untuk keluar dan menyimpan perubahan.






  • Membuat folder public_html pada direktori /etc/skel agar setiap user yang dibuat mempunyai public_html. Dilanjutkan dengan membuat user baru untuk menyimpan file-file dari web server.
server-debian:~# mkdir /etc/skel/public_html
server-debian:~# adduser admin
  
  • Merestart layanan apache2
server-debian:~# /etc/init.d/apache2 restart















  • Mengetes web server yang sudah di konfigurasi
server-debian:~# links www.linuxdebian.or.id














Untuk mengakses home page user, tinggal menambahkan /~nama_user pada alamat pengaksesan web.
server-debian:~# links www.debian.com/~nama_user => mengakses home page user.
okeh dach selesai kan......:)

DNS SERVER


setelah saya mencoba menginstal NICnya....selanjutnya saya akan berbagi menginstal DNS SERVER pada DEBIAN 5. berikut langkah"nya mas n mbabro.........
1. first ( sok"an wkwkwkwk)

  • Menginstall paket yang dibutuhkan yaitu bind9
server-debian:~# apt-get install bind9

>>
Jalankan perintah apt-get install bind9 kemudian enter. Masukkan DVD sesuai dengan tampilan yang ada. kemudian tekan enter. 









  • Menambah scripts pada file /etc/bind/named.conf.local untuk membuat zone forward dan zone reverse.
server-debian:~# vim /etc/bind/named.conf.local

Ketikkan scripts dibawah ini pada baris terbawah.
zone "linuxdebian.or.id" {
type master;
file "db.forward";
};
zone "0.168.192.in-addr.arpa" {
type master;
file "db.reverse";
};


>>

Tekan insert terlebih dahulu 
kemudian tambahkan scripts sesuai dengan scripts diatas gambar. Tekan Esc kemudian :wq 
untuk keluar dan menyimpan perubahan.








  • Membuat file baru untuk zone forward pada direktori /var/cache/bind/
server-debian:~# vim /var/cache/bind/forward

Ketikkan scripts dibawah ini :
@ IN SOA server-debian.linuxdebian.or.id. admin.linuxdebian.or.id.(
2009061601
28800
14400
3600000
86400 )
@ IN NS server-debian.linuxdebian.or.id.
IN MX 10 mail.linuxdebian.or.id.
server-debian IN A 192.168.0.5
www IN CNAME server-debian
ftp IN CNAME server-debian
mail IN CNAME server-debian

   >>
Tekan insert terlebih dahulu kemudian tambahkan scripts sesuai dengan scripts diatas gambar. Tekan Esc kemudian :wq untuk keluar dan menyimpan perubahan.
 

  • Membuat file baru untuk zone reverse pada direktori /var/cache/bind/
server-debian:~# vim /var/cache/bind/reverse

Ketikkan scripts dibawah ini :
@ IN SOA server-debian.linuxdebian.or.id. admin.linuxdebian.or.id.(
2009061602
28800
14400
3600000
86400 )
IN NS server-debian.linuxdebian.or.id.
5 IN PTR server-debian.linuxdebian.or.id.


>>
Tekan insert terlebih dahulu kemudian tambahkan scripts sesuai dengan scripts diatas gambar. Tekan Esc kemudian :wq untuk keluar dan menyimpan perubahan.









  • Menambahkan nomor DNS Server pada file /etc/bind/named.conf.options untuk dijadikan sebagai forwarders atau DNS lokal
server-debian:~# vim /etc/bind/named.conf.options

Ketikkan nomor DNS yang ada dibawah forwarders dan buang tanda // didepan scripts tersebut.
forwarders {
118.98.224.2;
118.98.224.3;
};


 >>
Tekan insert terlebih dahulu kemudian tambahkan 2 IP Address seperti di atas yang merupakan DNS ISP. Tekan Esc kemudian :wq untuk keluar dan menyimpan perubahan.







  • Mensetting Resolver pada file /etc/resolv.conf
server-debian:~# vim /etc/resolv.conf
search linuxdebian.or.id.
nameserver 192.168.0.5
nameserver 118.98.224.2
nameserver 118.98.224.3

 
  • Merestart layanan bind9
server-debian:~# /etc/init.d/bind9 restart














  • Mengetes DNS yang sudah di konfigurasi
server-debian:~# nslookup server-debian.linuxdebian.or.id
server-debian:~# nslookup 192.168.0.5
 
huuh cpe........
setting DNS sudah jadi tinggal setting WEB SERVERnya........
:)

Recent Posts

Recent Comments